11 Dampak Perceraian Bagi Istri, Sebaiknya Hindari
Tuturmama – Dampak perceraian bagi istri sungguh tidak main-main dan akan mempengaruhi kehidupannya selanjutnya. Selain istri, dampak perceraian bagi anak perempuan dan laki-laki juga bisa menjadi pertimbangan papa dan mama yang hampir bercerai untuk memikirkan kembali hal tersebut.
Perceraian bisa memiliki efek langsung yang akan dirasakan oleh seorang istri setelah perceraian terjadi dalam kehidupan rumah tangga yang ia bina. Meski perceraian merupakan hal yang banyak terjadi pada pasangan suami dan istri, namun tetap saja akan meninggalkan trauma.
Belakangan ini ada sangat banyak sebab yang kemudian menjadi latar belakang terjadinya perceraian dalam rumah tangga. Perubahan gaya hidup dalam masyarakat pun kerap kali menjadi alasan dan penyebab perceraian dalam rumah tangga.
Saat terjadi perceraian suami dan istri, anak merupakan pihak yang sering kita anggap sebagai pihak yang paling tersakiti. Namun kita juga harus menyadari bahwa seorang istri sebenarnya juga terluka sangat jika rumah tangganya harus hancur dan mengalami perceraian.
Jika seorang istri terpaksa harus menghadapi perceraian dalam rumah tangganya, sebenarnya ada banyak dampak yang sangat terasa bagi diri istri. Tentu saja hal ini tidak mudah untuk ia hadapi terutama jika terjadi akibat suami istri kurang komunikasi.
Nah, jika Anda ingin mengetahui apa saja dampak perceraian bagi istri, berikut ini merupakan 11 daftar yang bisa Anda perhatikan dengan baik. Sehingga tidak mudah untuk melakukan perceraian mengingat kerugiannya sangat berdampak buruk bagi banyak pihak.
-
Hilang Kepercayaan Diri, Dampak Perceraian Bagi Istri
Tahukah kalian apabil seorang wanita mengalami perceraian, sebagian besar dari mereka akan mengalami hilang percaya diri. Ia akan merasa sangat rendah diri di masyarakat maupun di hadapan teman-teman dan keluarga besarnya.
Bentuk dari rasa kehilangan kepercayaan diri ini bisa kita lihat dalam penampakan yang beragam. Ada wanita yang pasca perceraian ia kemudian menarik diri dari lingkungan sosial. Ada pula seorang mantan istri yang kemudian mencari pelarian dari hal-hal yang tidak ingin Ia hadapi dan bahkan hal yang buruk.
-
Dampak Perceraian Bagi Istri Kedua, Trauma Psikologis
Apakah selama ini kalian sering melihat banyak wanita yang terlihat kuat dan tegar? Namun tahukah kalian jika seorang istri yang mengalami perceraian akan merasakan trauma secara psikologis dalam waktu yang cukup lama? Hanya saja, mereka berusaha menutupinya agar tidak terlihat lemah.
Bila kejadian trauma ini tidak mendapat penanganan dengan baik, maka hal ini akan menjadi dampak yang berkepanjangan dan menimbulkan efek yang kurang baik untuk masa depan seorang mantan istri.
Dalam hal ini, sangat penting untuk menghubungi psikiater sehingga ia dapat memperoleh penanganan terbaik dari ahlinya. Jika Anda sedang berada di fase ini, segera selamatkan diri Anda dengan menghubungi psikiater, ya!
-
Kesepian, Dampak Perceraian Bagi Istri
Sesaat setelah perceraian terjadi, seorang istri akan merasakan dampak langsung berupa rasa kesepian yang harus Ia hadapi. Di mana tidak ada lagi keramaian dari sang suami di sekitar kehidupannya sehari-hari.
Bagi wanita yang telah terbiasa hidup berdua dengan sang suami, pasti akan merasakan dampak yang sangat besar. Ia akan merasa kesepian ketika Ia kemudian harus hidup seorang diri tanpa suami sebagai orang yang berada di sekitarnya.
-
Banyak Tekanan Dari Keluarga
Apakah Anda tahu bahwa tanpa sadar akan ada banyak tekanan yang datang kepada wanita yang baru saja bercerai?
Tekanan tebesar biasanya justru datang dari keluarga besar wanita itu sendiri. Akan ada banyak kerabat yang kemudian mempertanyakan mengenai alasan bercerai kemudian akan cenderung mempersalahkan pihak wanita yang memutuskan untuk bercerai.
Tekanan-tekanan yang datang terus menerus itu akan mendatangkan dampak yang sangat buruk bagi para wanita pasca perceraian. Hal tersulit yang akan wanita hadapi pasca perceraian menjadi semakin berat dengan berbagai tekanan yang ada.
-
Dijauhi Teman & Keluarga
Setelah seorang wanita mengalami perceraian, biasanya ada banyak teman dan keluarga besar dari pihak mantan suami yang menjauhinya. Hal ini akan berdampak tidak baik untuk pihak wanita karena Ia akan merasa terbaung.
Tpadahal tidak semua istri korban perceraian mampu untuk menghadapi hal ini. Bila Ia tak mampu untuk menghdapai kesedihan yang terjadi, hal tersebut bisa berkembang menjadi depresi yang tentu saja akan sangat berbahaya.
-
Takut Memulai Hubungan Baru
Pengalaman gagal dalam berumah tangga sebelumnya akan membuat wanita takut.. Sebagian wanita bahkan kemudian malas dan tak berani untuk memulai hubungan baru dengan orang lain.
Hal itu sebenarnya bukan terjadi semata-mata karena ia tak mau untuk menjalin hubungan baru. Namun lebih karena wanita trauma dengan sebuah hubungan yang akhirnya kandas di meja perceraian.
Ingin Bercerai Karena Tidak Bahagia? 6 Hal Ini Bisa jadi Pertimbangan!
-
Bingung Menghadapi Kenyataan
Seorang istri akan menjadi sangat bingung untuk menghadapi kenyataan dalam hidupnya setelah bercerai. Ia akan menjadi sangat bingung untuk melanjutkan hidupnya dan menanggung rasa sakit yang ia alami.
Bagi para wanita yang mengalami hal ini sangat penting untuk mengambil terapi supaya rasa bingung dan bimbang yang ada tak menjadi beban berkepanjangan. Sangat bahaya jika beban ini hingga menimbulkan dampak yang lebih buruk.
-
Diliputi Rasa Bersalah Terhadap Anak & Keluarga
Wanita yang telah memiliki anak akan merasa penuh dengan perasaan bersalah terhadap sang buah hati. Ia akan merasa telah gagal memberikan kasih sayang yang utuh kepada sang anak. Juga kepada keluarga besar karena telah memberikan kesan yang tidak baik.
-
Memendam Amarah Pada Pihak Luar
Seorang wanita korban perceraian juga kerap kali menjadi sangat pendendam dan menaruh amarah pada dunia sekitarnya. Seringkali wanita yang telah mengalami perceraian akan merasa dendam terhadap mantan suami. Ia akan menganggap sang mantan suami telah menghancurkan kehidupannya.
-
Menjadi Sangat Sensitif
Kejadian perceraian ini akan membuat wanita menjadi sangat sensitif terhadap berbagai macam hal yang ada di sekitar wanita tersebut. Hal ini cukup wajar mengingat para wanita setelah perceraian telah mengalami berbagai macam hal yang membuat hati dan batinnya terluka.
-
Menata Kehidupan dari Awal Lagi
Setelah bercerai, seorang wanita tentu harus menatap hidupnya mulai dari awal lagi. Terutama jika sebelumnya ia adalah ibu rumah tangga dan kini harus bekerja karena sudah bercerai. Jadi, menata kehidupan akan menjadi tugas besar pertamanya setelah cerai.
Nah, itulah dampak perceraian bagi istri yang sudah kita ketahui. Menjadi catatan penting bagi kita bahwa kehidupan pernikahan memang tidak akan selalu berjalan mulus. Namun mempertahankan pernikahan bisa suami dan istri lakukan bersama-sama, salah satunya dengan mengetahui tips menjaga rumah tangga agar tidak retak dan mengetahui ciri keluarga harmonis.
Sumber Gambar: freepik.com