Cara Mendidik Anak dengan Menggunakan Formula 7×3 ala Ali bin Abi Thalib
Tuturmama – Anak merupakan amanah bagi orang tua yang harus dididik dengan cinta dan kasih sayang. Namun, dalam mendidik seorang anak, orang tua seharusnya memperhatikan faktor umur si buah hati dengan cara pola asuh yang akan diterapkan. Mengapa? Memperlakukan anak balita dengan dewasa tentunya beda kan Ma?
Formula 7×3 ini berkaitan dengan tiga fase perkembangan anak, yakni 7 tahun pertama, sejak bayi hingga usia 7 tahun; kemudian 7 tahun kedua, usia 8 hingga 14 tahun; dan terakhir 7 tahun ketiga, usia 15 hingga 21 tahun.
Dari ketiga fase tersebut, Mama dan Papa dapat membedakan cara mengasuh dan bagaimana menyikapi anak-anak.
Tujuh tahun pertama (0-7 tahun)
Pada tujuh tahun pertama Mama dan Papa harus melakukan pelayanan kepada si buah hati dengan sepenuh hati. Karena setiap hal kecil yang diberikan kepada anak akan berdampak sangat baik bagi perkembangan prilakunya kedepan.
Misalnya nih, Mama sedang sibuk tiba-tiba si buah hati memanggil, mama harus segera menjawab dan menghampirinya.
Mama tidak pernah bosan mengusap punggungnya hingga ia tidur, maka kelak ia akan memijat atau membelai punggung kita saat kita kelelahan atau sakit.
Saat Mama berusaha keras menahan emosi di saat ia melakukan kesalahan sebesar apapun, maka dikemudian hari ia akan mampu menahan emosinya ketika adik/ temannya melakukan kesalahan padanya.
Ketika Mama selalu berusaha sekuat tenaga untuk melayani dan menyenangkan hati anak yang belum berusia tujuh tahun. Maka si buah hati akan menjadi pribadi yang menyenangkan, penuh kasih sayang, perhatian dan bertanggung jawab.
Tujuh tahun kedua (8-14 tahun)
Dalam usia ini sangat tepat bagi Mama dan Papa untuk memberikan hak dan kewajiban untuk anak. Yang buat catatan jangan sampai mengekangnya ya Ma!
Untuk itu, usia 7-14 tahun adalah saat yang tepat dan pas bagi anak-anak kita untuk diperkenalkan dan diajarkan tentang hal-hal yang terkait dengan hukum-hukum agama, baik yang diwajibkan maupun yang dilarang. termasuk soal pahala dan dosa, surga neraka, balasan kebaikan dan buah kesengsaraan dari setiap tingkah lakunya.
Hal ini sangat penting untuk mendidik anak agar mereka memahami tanggung jawab dan yang terpenting sesuai dengan karakter masing-masing
Ini Adalah Kesalahan Dalam Mendidik Anak, Tapi Sering Dianggap Wajar
Kelompok 7 tahun ketiga (usia 15-21 tahun)
Usia 15 tahun adalah usia umum saat anak menginjak dewasa.
Di masa inilah, orang tua harus bisa bercakap dari hati ke hati dan menjelaskan mereka bahwa mereka sudah beranjak dewasa dan dewasa.
Kalau perlu dijelaskan pula soal perubahan fisik dan psikologis mereka yang tentu akan berdampak pada perubahan sosial, psikologis, budaya dan lingkungan mereka.
Sebagai sahabat orang tua diharapkan dapat memberikan pelajaran berdemokrasi, kemerdekaan, kepercayaan pada si anak namun juga tentunya dengan disertai tanggung jawab.
Jangan lupa berikan dukungan, masukan membangun juga doa keselamatan sehingga anak akan merasa menjadi penting, dihormati, dilindungi dan disayangi.
Ini 5 Prinsip Mendidik Anak Balita yang Perlu Diketahui Para Ibu
Editor: Ahmad Faizal Anis
Sumber Gambar: https://www.freepik.com/tartila
0 Comments