TuturmamaKhasiat madu untuk kesehatan sudah bukan menjadi rahasia lagi. Madu memiliki banyak manfaat, terlebih untuk kesehatan anak. Namun, anak baru bisa mengonsumsi madu saat usianya menginjak dua tahun.

Semanjak dahulu, madu telah banyak digunakan sebagai konsumsi sehari-hari dan sebagai obat penyembuhan karena khasiatnya yang banyak sekali. Madu alami berasal dari nektar tumbuhan yang diproduksi oleh lebah madu. Rasa madu yang manis alami menjadikannya sebagai konsumsi favorit oleh anak-anak.

Meskipun rasa madu manis, namun manis madu bersifat alami. Jadi, mama tidak perlu khawatir akan efek samping gula saat memberikan konsumsi madu kepada anak. Namun, anak baru bisa mengonsumsi madu saat usianya lebih dari dua tahun karena madu menagndung bakteri beracun yang dapat menyebabkan botulisme, yaitu suatu bentuk keracunan makanan akibat bakteri botulinum yang dapat berujung kepada kematian pada anak-anak dengan usia kurang dari dua tahun.

Baca Juga : Jangan Biarkan Anak Bermain Sendirian

Selain itu, konsumsi madu bagi anak berusia kurang dari dua tahun juga beresiko menyebabkan alergi serbuk sari. Meskipun hal tersebut kedengarannya menakutkan, mama tidak perlu takut, sebab setelah berumur dua tahun sang anak sudah memiliki sistem pencernaan yang cukup baik dan siap untuk merasakan semua manfaat madu.

Mama juga harus pintar memilih madu. Sebab, sekarang banyak beredar madu yang tidak asli. Jika bisa, sebaiknya memilih madu yang organik daripada madu komersial. Selain itu, mama harus memilih madu yang sudah memiliki sertifikat jaminan keasliannya.

Untuk itu, mama harus menjadikan madu sebagai konsumsi rutin anak-anak, karena madu memiliki berbagai khasiat untuk anak, diantaranya:

Obat Batuk

Anak tentunya senang sekali bermain air jika musim hujan. Nah, mama bisa mengendalikan anak untuk tidak bermain air terlalu sering. Hal itu karena air hujan banyak menimbulkan berbagai penyakit, seperti batuk dan pilek. Anak mudah terkena demam jika bermain air terlalu lama.

Untuk itu, mama bisa memberikan konsumsi yang dibutuhkan oleh anak. Memberikan makanan yang bernutrisi tinggi 4 sehat 5 sempurna, dan mama bisa menambahkan madu sebagai pilihan untuk membantu proses penyembuhan anak.

Baca Juga : Agar Omongan Ibu Mudah Diterima Anak

Tapi, mengapa mama perlu memberikan madu kepada anak saat mereka batuk dan pilek? Ternyata, salah satu manfaat madu adalah memberikan efek lega. Konsumsi madu untuk anak yang terserang batuk pilek dapat dengan menambahkan lemon atau menuangnya ke dalam teh hangat. Tidak butuh lama, ramuan ini dapat membantu mengeluarkan dahak dan meringankan tenggorokan yang radang. Satu sendok madu juga dapat diberikan kepada anak untuk membantu mereka menelan makanan saat tenggorokan mereka sakit.

Menyehatkan Organ Dalam Anak

Selain konsumsi makanan bergizi, mama biasanya memberikan vitamin dan suplemen tambahan sebagai penguat metabolisme anak. Namun, memberikan suplemen juga tidak boleh banyak-banyak. Cukup berikan madu secara rutin, maka kesehatan organ dalamnya akan selalu terjaga dengan baik. Hal ini karena madu mengandung semua vitamin dan mineral yang dibutuhkan anak secara lengkap. Kedua zat tersebut berperan untuk perkembangan organ tubuh dan otot.

Selain itu di dalam madu terdapat berbagai macam asam amino yang mempercepat pertumbuhan tulang dan fisik.  Anak pun jadi lebih cepat besar, memiliki tulang kuat, dan tentunya menjadi tidak mudah terserang penyakit.

Menyehatkan Fungsi Hati

Semakin hari, usia anak semakin bertambah. Dengan bertambahnya usia, maka fungsi organ tubuh anak juga ikut meningkat, termasuk hati. Terlebih saat ia sudah mulai makan berbagai macam makanan, maka fungsi hati jadi lebih banyak bekerja untuk membuang racun dalam tubuh.

Madu alami sangat berkhasiat untuk hati. Madu dapat menyehatkan fungsi hati untuk bekerja lebih maksimal, termasuk membuang berbagai racun akibat pemberian obat kimia yang sudah pernah mama berikan.

Selain hati, empedu kita juga dapat menikmati manfaat madu, karena madu dapat membantu melindungi kerusakan empedu tersebut. Cairan empedu yang telah hati hasilkan, akan disalurkan melalui saluran empedu menuju kantong empedu yang digunakan oleh tubuh untuk membantu mencerna makanan.

Konsumsi makanan yang bervariasi dapat menyebabkan berbagai permasalahan dalam empedu, seperti peradangan atau munculnya batu empedu. Konsumsi madu dapat membantu menjaga ketahanan fungsi hati sehingga saluran empedu tidak mudah terserang saat berlangsungnya proses pencernaan makanan.

Baca Juga : Anak Juga Bisa Stres, Kenali dan Tangani dengan Cara Ini

Meningkatkan Energi

Anak mama pasti menyukai makanan yang manis, seperti permen, coklat, dan gulali. Makanan manis tersebut mengandung gula yang berlebih. Meskipun konsumsi gula dapat memberikan energi yang anak berikan, namun gula yang berlebihan dapat berefek pada anak menjadi hiperaktif dan rewel. Hal ini karena gula diserap oleh darah dengan cukup cepat sehingga di saat kandungan gula dalam darah cukup banyak, anak menjadi memiliki energi terlalu banyak.

Tidak seperti gula, salah satu manfaat madu lainnya adalah selain terasa manis, madu juga memiliki kandungan yang dapat meningkatkan energi si anak. Bedanya, kandungan dalam madu diserap lebih lambat oleh anak sehingga mereka tidak merasakan energi berlebih setelah mengkonsumsi madu.

Seperti yang telah disebutkan, bahwa konsumsi madu sebaiknya untuk anak berusia lebih dari dua tahun. Usia dua tahun merupakan usia saat anak sedang aktif-aktifnya mempelajari banyak hal, dan melakukan berbagai aktivitas yang menyita banyak tenaga. Mama bisa memberikan madu untuk mendukung semua aktivitasnya.

Memberikan madu secara rutin kepada anak bisa membantu meningkatkan energinya, karena madu mengandung beberapa jenis gula alami yang terdiri dari glukosa, sukrosa, fruktosa, dan laktosa. Keempatnya sangat mudah diserap dan dicerna oleh tubuh. Selain itu, gula alami juga bisa membantu memperlancar aliran darah sehingga anak akan menjadi lebih sehat dan tidak mudah terserang berbagai penyakit.

Mempercepat Penyembuhan Luka

Ketika anak sedang aktif bermain, pasti ada suatu momen ketika anak sudah mulai tidak fokus. Anak bisa terjatuh atau terluka karena sudah kelelahan. Ketika anak luka, biasanya anak akan langsung menangis. Namun, mama tidak perlu khawatir. Mama bisa langsung memberikannya madu alami yang sangat efektif untuk mempercepat penyembuhan luka pada anak. Madu akan memperbaiki sel dan jaringan yang rusak pada tubuh yang luka.

Bila lukanya ringan dan tipis, mama cukup oleskan madu secara langsung pada luka tersebut agar lebih efektif dalam proses penyembuhannya. Namun bila cukup berat, madu bisa mama berikan ke dalam makanan atau minumannya. Penggunaan madu di luar badan, selain untuk mempercepat penyembuhan luka, juga dapat membantu menyehatkan dan menghaluskan kulit anak.

Baca Juga : Ingin Anak Sukses dan Berbakti ? Didiklah dengan Penuh Cinta

Meningkatkan Fungsi Otak

Tentunya mama ingin agar anak mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang baik sesuai usia nya. Bila mama ingin anak mudah belajar dan mengingat sesuatu, maka madu bisa menjadi solusinya. Mama bisa memberikan madu alami secara rutin pada anak.

Sejatinya, kandungan madu hampir sama dengan kandungan ikan salmon. Madu juga mengandung asam lemak omega 3, dan mengandung antioksidan alami yang berfungsi meningkatkan fungsi memori otak. Bila fungsi memori otak meningkat, maka akan berpengaruh pada tingkat kecerdasan anak saat ia sudah tumbuh dewasa.

Di samping itu, manfaat madu untuk anak juga bisa membantu penyerapan kalsium dari makanan yang anak konsumsi  sehingga membuat otak bekerja lebih optimal. Zat tersebut dapat mendukung proses berpikir otak dan meningkatkan daya ingat. Madu dapat membantu anak untuk memiliki otak yang kreatif, aktif, dan positif.

Sebagai Penangkal Alergi

Tak jarang anak memiliki alergi terhadap bahan makanan tertentu. Begitupun efek yang alergi timbulkan juga beragam. Namun, mama tidak perlu khawatir. Madu bisa bermanfaat untuk menangkal alergi tersebut. Madu bisa menjadi penangkal histamin (sumber penyebab alergi) yang bisa menimbulkan reaksi alergi berupa gatal, bengkak pada wajah dan mata, sesak napas, eksim, maupun biduran. Manfaat madu, menurut beberapa studi, juga dapat membantu menyembuhkan alergi musiman yang disebabkan oleh kandungan polen yang dimilikinya. Untuk itu, mama bisa memberikan madu secara bertahap terlebih dulu dan cek reaksinya pada kondisi alergi anak.

Sumber Gambar: freepik.com

Baca Juga : Anak Takut Dokter, Saya Harus Bagaimana?