Jangan Terbiasa Menyepelekan Kebiasaan Buruk Anak
Tuturmama – Anak kecil memang senang melakukan banyak hal yang menurutnya menyenangkan, namun sebagaimana kita tahu bahwa anak-anak seringkali membuat kesalahan. Mungkin menurut mama hanya kesalahan kecil, tapi jangan terbiasa menyepelekan kebiasaan buruk anak.
Ini karena jika mama tidak memperbaiki sejak dini maka kesalahan itu bisa menjadi kesalahan yang fatal dan menjadi kebiasaan anak yang buruk. Yuk, simak ulasannya lebih lanjut!
Menyepelekan Kebiasaan Buruk Anak yang Sering Berbohong
Sebenarnya kita juga bisa mengenali bahwa anak kita sedang berbohong karena insting seorang ibu tajam. Akan tetapi sebagian mama menganggap bahwa kebohongan kecil anak itu lucu dan memilih pura-pura percaya agar si anak bahagia.
Tak sedikit juga para mama menganggap bahwa anak yang sering dan mudah berbicara itu cerdas. Padahal dari sana sang anak juga bisa menyelipkan kebohongan kecil di balik perkataannya. Sayangnya mungkin mama justru sering menertawakan dan menganggap hal itu lucu.
Kebohongan kecil yang dianggap lucu ini bisa berlanjut hingga dewasa jika membiarkannya. Ini karena anak akan merasa perbuatan bohong itu tidak salah dan dia merasa semua orang percaya kepadanya. Hem, jangan sepelekan kebohongan kecil ya, Ma!
Anak Sering Bangun Kesiangan
Seorang anak memang mudah lelah setelah melakukan aktivitas sehari-hari, misalnya bermain dengan teman-temannya. Biasanya karena sangat lelah, anak akan tidur sangat pulas hingga siang.
Sebagai ibu tentunya mama tidak tega membangunkan sang anak karena tidur pulasnya. Namun hal ini jika mama biarkan akan berlanjut, bisa jadi kebiasaan sampai dewasa. Jadi jangan menyepelekan kebiasaan buruk anak yang satu ini.
Jika anak selalu lelah setelah pulang bermain, baiknya mama memberi batasan waktu bermainnya di luar. Misal sampai jam 1 atau 3 jam di luar lalu pulang untuk istirahat. Hal ini juga efektif untuk mencegah anak bangun siang loh, Ma.
Membuang Sampah Sembarangan
Ini sepele tapi sangat tidak baik untuk mama lakukan. Pentingnya mengajarkan anak tentang kebersihan lingkungan bisa mama mulai dari kecil. Memberi tahu anak dan mengajarkan anak cara membuang sampah yang benar yaitu di tempat sampah.
Para Mama Muda, Ini Cara Saya Membangun Kebiasaan Positif Anak
Menonton Televisi atau Bermain HP Terlalu Lama
Tentunya setiap ibu sangat senang jika anaknya tenang dan diam karena dengan begitu, mama bisa mengerjakan pekerjaannya dengan baik tanpa ada gangguan dari sang anak. Namun jika keseringan seperti ini dikhawatirkan mata anak akan bermasalah.
Sebaiknya mama memberi batasan waktu kepada anak yang suka menonton televisi atau bermain HP, ya. Jagalah kesehatan mata anak demi masa depannya.
Tidak Mencuci Tangan
Setelah bermain dari luar dan anak ingin makan, baiknya mama terapkan anak untuk selalu cuci tangan sebelum makan guna menghindari bakteri yang melekat di tangan. Dengan tidak menyepelekan kebiasaan buruk anak ini, mereka akan terhidar dari bakteri penyebab penyakit.
Anak Malas Belajar
Sebagai orang tua yang terkadang sibuk, memang tidak selalu sempat atau tidak punya cukup waktu untuk mengajari anak sehingga meminta anak belajar sendiri.
Tak Baik Anak Terbiasa Nonton TV. Begini Cara Saya Menghentikan Kebiasaan Buruk Itu
Hal yang anak rasakan saat belajar sendiri tentunya adalah hal yang membosankan. Baiknya mama masukankan saja buah hati mama ke tempat les karena di sana ada teman-teman dan guru untuk belajar bersama.
Dengan seperti itu anak akan lebih nyaman belajar dan senang karena tidak membosankan. Anak pun akan jauh dari rasa malas belajar yang merupakan kebiasaan buruk.
Anak Malas Gosok Gigi
Anak-anak memang suka makan makanan yang manis, namun mereka terkadang malas gosok gigi karena kurang suka dengan rasa pasta giginya. Sebagian anak mengatakan bahwa pasta gigi itu rasanya pedas sehingga dia tidak mau gosok gigi lagi.
Baiknya mama membelikan pasta gigi anak-anak karena pasta gigi jenis ini mengandung rasa yang tentunya anak sukai. Berikan contoh cara mengosok gigi yang benar ya, Ma, agar gigi anak tetap sehat dan terhindar dari gigi berlubang yang menyebabkan sakit gigi.
Anak Suka Berkata Kasar
Ini, nih, yang bahaya jika mama menyepelekan kebiasaan buruk anak yang suka berkata kasar. Biasanya anak bisa berkata kasar karena mendengar dari pembicaraan orang lain.
Menurut sang anak, berbicara kasar bukan sesuatu yang salah karena dia sering mendengarkan orang berkata kasar. Jadi mama jangan sampai berkata kasar, ya, apalagi di depan anak. Hal ini karena anak mampu menirukan perilaku dan percakapan orang dewasa.
Anak Suka Menunda-nunda Pekerjaan Rumah
Misalnya sang anak mendapatkan PR dari sekolah dan dia malas mengerjakannya, biasanya anak akan berbicara nanti dan nanti. Hal inilah yang membuat anak menjadi malas dan nanti ini dapat membuat sang anak lupa kalau ada PR yang harus dia kumpulkan besok.
Baiknya mama atur jam belajar untuk anak dan mama bantu cek tugas anak setelah ia selesai mengerjakan PR. Jangan menyepelekan kebiasaan buruk anak ini agar ia tumbuh menjadi sosok yang disiplin dengan melawan rasa malasnya.
Itulah yang harus mama perhatikan dari anak, meski terlihat sepele namun bisa berdampak untuk masa depan anak nantinya. Kita sebagai orangtua harus bisa memberikan dan menerapkan contoh yang baik.
Meski kelihatannya sepele, tapi itu baik untuk tumbuh kembang sang anak. Semangat, ya, para mama dalam mendampingi sang anak menuju masa depan yang sukses.
Sumber Gambar: freepik.com
0 Comments