Morning Seks dan 9 Manfaatnya yang Harus Pasutri Tahu
Tuturmama – Sebagai pasutri hubungan seksual merupakan hal yang lumrah dan sering terjadi, termasuk hubungan seksual di pagi hari atau morning seks. Namun, sudahkah para pasutri tahu bahwa morning seks memiliki beberapa manfaat bagi para pelakunya?
9 Manfaat Morning Seks yang Harus Pasutri Tahu
1. Melepas Stres
Berhubungan intim secara fisik dapat menurunkan tekanan darah dan mengurangi respons stres di otak. Bentuk lain dari keintiman fisik, seperti berpelukan atau berpegangan tangan, dapat memicu pelepasan oksitosin. Hormon tersebut kemudian akan memicu pusat kebahagiaan di otak yang menurunkan perasaan cemas dan stres.
2. Meningkatkan Keintiman
Seks di pagi hari membangun koneksi dan keintiman yang didapat dari manfaat sentuhan fisik. Studi menemukan, berpelukan selama 20 detik melepaskan oksitosin seperti halnya orgasme.
Pagi hari adalah waktu yang tepat untuk bercinta karena tubuh sudah siap untuk itu. Hal tersebut karena saat pagi hari kadar estrogen dan testosteron berada pada puncaknya. Estrogen dan testosteron menjadi penting sebab, satu studi di 2013 menemukan bahwa libido dipengaruhi oleh kadar hormon — semakin tinggi, semakin bisa merasa puas saat melakukan hubungan seksual. Karena kadar testosteron yang lebih tinggi dapat meningkatkan kekuatan ereksi.
Libido pasangan yang tinggi akan membuat seks bertahan lama, begitu juga dengan keintiman bersama pasangan. Seks pagi hari juga bisa mendekatkan hubungan pasutri. Sebab, seks menghasilkan oksitosin, juga dikenal sebagai “hormon pelukan”. Oksitosin adalah zat kimia di otak yang mengontrol cinta dan ikatan. Saat dilepaskan ketika berhubungan seks, seseorang akan merasa lebih terhubung dengan pasangannya.
3. Memberikan Ketenangan Mental
Stres adalah salah satu faktor yang mempengaruhi gairah seks. Malam hari adalah waktu di mana stres atas kegiatan yang telah dilakukan seharian menumpuk. Sehingga gairah seks pada malam hari tidak akan sebesar gairah seks pada pagi hari sebelum mulai berkegiatan.
Itu-lah salah satu alasan mengapa pagi hari adalah waktu ideal untuk berhubungan seks. Di pagi hari, pasangan suami dan istri berada dalam kondisi rileks setelah beristirahat semalaman.
Dokter dari National Health Service yang berbasis di London juga mengatakan berhubungan seks dapat meningkatkan kualitas tidur, sistem imun tubuh dan kesehatan mental.
4. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Melakukan aktivitas seksual di pagi hari dapat meningkatkan kekebalan tubuh dengan memicu pertahanan alami tubuh terhadap bakteri, virus, dan kuman lainnya.
Peneliti menemukan bahwa mahasiswa yang melakukan hubungan seks sekali atau dua kali dalam seminggu memiliki tingkat antibodi tertentu yang lebih tinggi dibandingkan dengan mahasiswa yang kurang sering berhubungan seks.
Sebuah studi dari Journal of Epidemiology and Community Health, menyatakan bahwa kegiatan berhubungan intim sebanyak dua kali atau lebih dalam seminggu dapat mengurangi risiko serangan jantung bagi sebagian besar pria daripada mereka yang jarang melakukan hubungan intim atau hanya melakukannya satu kali dalam sebulan.
5. Membuat Awet Muda
Seks adalah kunci untuk terlihat lebih muda karena seks melepaskan oksitosin, beta endorfin, dan molekul anti-inflamasi lainnya.
Hubungan seks juga membantu meningkatkan produksi hormon anti-penuaan atau juga Dehydroepiandrosterone (DHEA), yang berfungsi untuk membuat kulit lebih sehat. Setelah orgasme, kadar DHEA dalam darah bahkan dapat naik hingga lima kali lipat dari biasanya.
6. Membakar Kalori
Sama seperti olahraga, seks juga mampu membakar kalori dalam tubuh. Seks menjadi cara yang baik untuk melengkapi olahraga di pagi hari yang membantu mengencangkan otot.
Selama berhubungan seksual pria membakar rata-rata 101 kalori dan wanita 69 kalori selama sesi seks yang berlangsung 25 menit. Hal tersebut memiliki dampak yang baik bagi kesehatan serta kebugaran.
7. Meningkatkan Produktivitas
Orgasme atau tidak, pasutri akan tetap mendapatkan manfaat morning sex yang sama dari seks pada waktu-waktu biasa, termasuk peningkatan dopamin dan serotonin, si hormon bahagia. Meningkatnya hormon bahagia ini pada akhirnya membangun suasana hati sebelum mulai beraktivitas seharian.
Survei yang Mattress Advisor lakukan menemukan bahwa 53 persen pria dan 45 persen wanita mengaku lebih produktif setelah melakukan morning sex atau hubungan seks di pagi hari. Pasutri akan lebih siap menjalani kegiatan seharian setelah melakukan morning seks.
8. Meningkatkan Kinerja Otak
Seks pagi hari ternyata dapat meningkatkan kekuatan otak. Penelitian telah menemukan bahwa orang-orang yang berhubungan intim secara rutin fungsi otaknya bisa meningkat. Sebuah studi dari Oxford University di Inggris ini juga mengatakan bahwa manfaat bercinta ini akan turut mendukung daya ingat.
Saat melakukan hubungan seksual dengan pasangan ada banyak sel-sel baru di otak yang tumbuh dan proses peradangan juga akan berkurang.
9. Mengurangi Rasa Sakit
Berhubungan seks bisa mengurangi rasa nyeri di tubuh. Orgasme yang menstimulasi aliran darah bisa membuat nyeri di bagian tubuh tertentu, misalnya di kepala, sedikit berkurang. Tak cuma sakit kepala, berhubungan seks sebelum haid bahkan bisa meredakan gejala-gejala PMS seperti nyeri haid atau kram perut.
Seorang spesialis kandungan sekaligus pembicara dari Amerika Serikat juga menyatakan bahwa orgasme mampu memperkuat otot dasar panggul dengan cara memperbaiki aliran darah ke alat kelamin. Hal tersebut bisa membantu mengurangi kram saat haid.
“saat wanita mencapai orgasme, maka rahimnya akan berkontraksi dan menghilangkan senyawa tubuh yang menyebabkan terjadinya kram menstruasi. Peningkatan kontraksi pada Rahim juga dapat membuang darah kotor secara cepat sehingga masa menstruasi akan lebih cepat.”
Rajin berhubungan intim bagi wanita juga bisa membuat PMS jadi lebih ringan dan tidak terlalu sakit. Sedangkan untuk pria, bercinta cukup sering bisa mencegah adanya risiko kanker prostat.
Sumber Gambar: partnerhope.com