Suami Berhenti Merokok Demi Kebahagiaan Istri dan Anaknya
Tuturmama – Seorang suami dari korea selatan menghadiahi istrinya yang tengah hamil. Usut punya usut, uang yang ia gunakan merupakan hasil dari berhenti merokok. Ya, sebelumnya dia adalah seorang perokok berat namun kini berhenti dan bisa mengumpulkan banyak uang. Suami berhenti merokok sangat dinantikan semua istri.
“Uang untuk beli rokok sebenarnya juga uang istri. Jadi menurut saya, suami yang merokok itu egois sekali. Sebab itulah saya berhenti merokok” kata pria bernama Lee jong Chu itu.
Istri Lee tengah hamil dan sering ngidam sewaktu-waktu. Itu adalah anak yang pertama, moment yang sudah ditunggu kedua pasangan itu selama lima tahun sejak mereka menikah. Dan sejak tahu istrinya mengandung, Lee mulai berhenti merokok.
Bukan tanpa alasan, ia ingin memastikan kalau semua kebutuhan istrinya bisa terpenuhi baik saat masih hamil maupun nanti saat sang buah hati sudah lahir. Lee tidak ingin istri atau anaknya kekurangan sesuatu apapun sebab ia tidak punya uang.
Oleh sebab itu, sang suami berhenti merokok dan mulai menabung. Benar saja bahwa setelah berhenti merokok, Lee bisa menabung banyak uang untuk kebutuhan rumah tangga. Istrinya senang sekali mengetahui usaha Lee berhenti merokok.
Istrinya bilang bahwa kebahagiaannya berlipat ganda setelah tahu Lee berhenti merokok. Ia yakin keluarganya akan jadi lebih baik. Suami yang berhenti merokok itu bertanggung jawab dan siap berkorban demi keluarga, mencintai istri sepenuh hati.
Lee melakukan itu, dia berkorban untuk istri dan calon bayinya dengan berhenti merokok. Pasti sangat sulit mengingat kecanduan rokok itu sulit dihilangkan. Tetapi Lee berhasil, semua itu demi kebahagiaan istrinya.
Kebutuhan anak itu hal utama yang harus diprioritaskan. Jangan sampai makanan bergizi dan vitamin anak dikesampingkan. Tega banget kan kalau orangtua kayak gitu. Kasihan wajah kecil yang enggak berdosa itu.
Baca Juga : Penyesalan Tanpa Akhir Seorang Ibu
Baru beberapa bulan saja Lee sudah bisa mengumpulkan banyak uang untuk persiapan persalinan istri dan merenovasi rumah yang ditinggalinya, apalagi bertahun-tahun ya. Pasti uanganya numpuk bisa buat belanja kebutuhan rumah.
Istri Lee merasa tenang dengan kehamilan tuanya. Ia yakin usaha Lee akan membuat si kecil tumbuh sehat sampai besar nanti.
Lalu, apakah suami Bunda yang merokok mau berhenti juga demi kebaikan keluarga. Demi kesehatan keluarga agar tidak kena asap rokok dan menghemat uang. Bagaimanapun, rokok itu bahaya dan enggak baik buat kesehatan tubuh dan keuangan.
Kenapa sih para suami masih ngotot saja ngerokok padahal sudah tahu fakta membayakan itu. Ya, bandel sekali. Toh nyatanya ada seorang suami yang berhasil mengerem kebiasaan lamanya ini demi istri tercinta.
Kalau saja suami bisa berhenti merokok, pasti deh bisa nambah uang belanja dan tabungan masa depan. Paling enggak buat belanja kebutuhan rumah tangga dan ngajak istri shopping ke mall. Ya, kan?
Kehidupan makin keras kebutuhan rumah makin banyak, tapi kok masih bandel aja ngerokok. Kan boros, Ayah.
Cerita Lee membuktikan kalau berhenti merokok adalah pilihan tepat untuk menciptakan keluarga bahagia. Bukan saja agar tidak boros, tapi menjaga kesehatan tubuh agar bisa selalu bersama keluarga.
Kasihan sekali melihat para suam perokok yang terkena penyakit kanker atau paru-paru di usia produktfnya. Jika sakit berkepanjangan, siapa yang akan jadi tulang punggung keluarga. Siapa yang akan mencarikan makan anak-anak?
Padahal anak-anak butuh banyak makanan bergizi di masa tumbuh kembang. Anak-anak butuh susu terbaik yang dapat menjamin tubuhnya tetap sehat sampai besar nanti. Jangan sampai anak-anak tak mendapatkan haknya, ya.
Sebenarnya merokok tidak memberi manfaat apa pun. Jadi, kalau para suami tidak bisa menghentikan kebiasaan buruknya dengan motif pribadi, maka jadikan istri dan anak tercintamu sebagai alasan berhenti merokok.
“Aku berhenti merokok demi istri dan anak-anakku tercinta.”
0 Comments