Tuturmama Berdamai dengan ibu mertua terkadang memang bikin sakit kepala. Sudah menjadi rahasia umum bahwa hubungan menantu dan mertua tidak selalu berjalan mulus. Menemunkan tips berdamai dengan ibu mertua pasti akan menjadi hal yang sangat menbantu.

Jadi, apakah mama memiliki ibu mertua yang manis dan penyayang seperti dalam drama atau film? Jika benar demikian, mama pasti akan senang.

Namun sebaliknya, apabila mama justru memiliki ibu mertua yang suka ikut campur, mama pasti akan terus-menerus merasa kesal. Terutama jika kemauan mama dan ibu mertua selalu bertolak belakang.

Sebagai ibu dari suami tercinta, sudah selayaknya mama memiliki hubungan baik dengan ibu mertua. Namun jika terjadi ketidakseimbangan antara keduanya, rumah tangga pun jadi ikut merasakan guncangannya.

Nah, Ma, meski begitu jangan khawatir. Dengan kiat-kiat ahli ini, mama tidak akan merusak hubungan mama terlalu lama. Tips ampuh yang akan tuturma.ma sediaka ini, setidaknya akan membantu memperbaiki hubungan antara menantu dan mertua.

Para ahli mengungkapkan cara-cara kooperatif untuk memelihara hubungan. Terangkum dalam tips tentang bagaimana menyelesaikan pertengkaran dengan ibu mertua dan mama berikut ini.

Baca Juga : Cara Mudah Mengobati dan Memperbaiki Penyakit Mental Secara Alami

Mencoba Mengerti

Ketika ibu mertua Mama mengatakan sesuatu yang membuat darah Mama darah mama mendidik, ingatlah satu hal penting ini.

Bahwa ibu mertua telah mencurahkan waktu dan upaya untuk membesarkan orang yang Mama cintai. Meski saat ini ia membuat mama kesal, namun ibu mertua tetaplah sosok yang berjasa dalam hidup suami. Bagaimanapun, mama harus mengalah sebagai seseorang yang lebih muda.

Membuat Mertua Menjadi Keluarga

Salah satu hal yang terlupakan saat perselisihan terjadi adalah, mama lupa menganggapnya sebagai keluarga. Kecenderungan menganggap ibu mertua sebagai orang lain tentu akan membuat sensitifitas mudah tersulut.

Saat ibu mertua berkomentar buruk, mama dapat menanggapi komentarnya dengan cara yang baik. Ibu mertua tentu lebih mengetahui tentang membesarkan anak-anak. Lakukan perdamaian dengan mengakui kenyataan ini.

Mulailah dengan mengatakan, “Saya sangat menghargai semua yang Mama lakukan untuk membesarkan pasangan saya, tetapi yang ini …”

Lalu lanjutkan dengan bagaimana cara mama mengasuh anak mama sendiri. Pastikan untuk memberikan persetujuan pada ibu mertua. Terutama ketika komentarnya adalah sesuatu yang Mama sukai, dan dapat mama gunakan untuk keuntungan Mama juga.

Baca Juga : Tips Jitu Agar Anak Tidak Rewel di Tempat Umum

Proses perlahan dan akui perasaan Mama

Ma, mama tidak harus menyimpan perasaan Mama seorang diri hanya demi menjaga kedamaian. Berkomunikasi dengan ibu mertua apabila itu dapat membantu dalam mengekspresikan perasaan.

Berkomunikasi dengan mertua bisa membuatnya memahami apa yang sebenarnya mama inginkan. Sehingga tidak ada kesan pemaksaan dari ibu mertua kepada mama.

Nah, percakapan ini harus mengarah pada pemahaman yang lebih baik tentang respon dan orang yang Mama hadapi.

Tidak masalah untuk melihat sesuatu secara berbeda

Mama tidak perlu mengubah pandangan Mama untuk menyetujui satu permintaan dari ibu mertua. Mama dapat mengatakan, ‘sementara pilihan saya adalah melakukan ini secara berbeda, untuk menghormati perasaan Mama yang kuat, saya akan melakukannya dengan cara Mama.”

Dengan begini ibu mertua akan menghargai kenyataan bahwa Mama setuju dengan apa yang menurutnya terbaik. Nah, sikap saling menghargai antara satu sama lain ini akan menjadi salah satu cara berdamai dengan ibu mertu.

Baca Juga : Resep MPASI Harian Lezat dan Bergizi

Sumber Gambar :